Tokyo, Jepang — Di tengah gencarnya industri otomotif dunia beralih ke kendaraan listrik, Mazda justru mengambil langkah berani dengan mengumumkan kehadiran mobil sport konsep terbaru mereka, Mazda SP, yang akan ditenagai oleh mesin rotary generasi terbaru.
Kabar ini diumumkan langsung dalam ajang Japan Mobility Show, di mana Mazda memperlihatkan desain futuristik dari Mazda SP yang tetap mempertahankan ciri khas sport coupe dua pintu. Tak hanya tampil mencuri perhatian lewat desainnya, Mazda SP disebut akan menjadi mobil pertama dalam beberapa tahun terakhir yang kembali mengusung mesin rotary di era elektrifikasi.
Mesin Rotary untuk Generasi Baru
Mesin rotary, yang pernah menjadi ikon Mazda melalui mobil-mobil legendaris seperti Mazda RX-7 dan RX-8, kini dihadirkan dengan konsep berbeda. Dalam Mazda SP, mesin rotary tersebut tidak berfungsi sebagai penggerak utama, melainkan sebagai range extender untuk mobil listrik.
"Kami ingin menghadirkan mobil sport yang tidak hanya mewarisi warisan Mazda, tetapi juga mampu beradaptasi dengan era elektrifikasi," ungkap Akira Marumoto, CEO Mazda Motor Corporation, saat konferensi pers.
Mazda menegaskan bahwa mesin rotary memiliki keunggulan fleksibilitas dalam bekerja di RPM konstan, menjadikannya cocok sebagai generator listrik yang efisien dan tetap menghadirkan sensasi berkendara khas mobil sport.
Menggandeng Teknologi Elektrifikasi
Mazda SP rencananya akan mengadopsi teknologi plug-in hybrid berbasis baterai, di mana mesin rotary berkapasitas kecil akan bertugas mengisi ulang daya baterai saat mobil membutuhkan tenaga ekstra di perjalanan jauh.
Langkah ini sejalan dengan strategi Mazda yang ingin tetap menghadirkan mobil dengan karakter performa tinggi, tanpa sepenuhnya meninggalkan komitmen terhadap pengurangan emisi karbon.
Respons Positif dari Penggemar
Sejak diumumkan, Mazda SP langsung mendapat respons positif, khususnya dari para pecinta mobil sport dan komunitas rotary di seluruh dunia. Banyak yang mengapresiasi keberanian Mazda dalam mempertahankan identitas sekaligus berinovasi di era kendaraan listrik.
"Ini adalah kabar yang sangat dinantikan oleh pecinta rotary. Saya senang akhirnya Mazda kembali membawa mesin ini ke panggung global," ujar Takumi Sato, ketua komunitas RX-7 Jepang.
Baca Juga:
👉 Cara Belajar Digital Marketing untuk Pemula dan Langkahnya
Kapan Mulai Diproduksi?
Mazda belum memberikan kepastian soal tanggal produksi maupun harga resmi Mazda SP. Namun, rumor yang beredar menyebutkan mobil ini akan mulai dipasarkan dalam jumlah terbatas di Jepang dan Eropa mulai 2027 mendatang, sebelum perlahan masuk ke pasar Amerika Serikat dan Asia Tenggara.
Mazda SP diprediksi akan menjadi salah satu mobil sport paling ikonik dalam satu dekade ke depan, sebagai penanda transisi dunia otomotif dari mesin konvensional ke elektrifikasi tanpa melupakan identitas performa tinggi.