Penyakit Paling Banyak Diderita Masyarakat Indonesia Setiap Tahun
Indonesia termasuk negara dengan angka beban penyakit yang cukup tinggi. Setiap tahun, jutaan masyarakat Indonesia harus berhadapan dengan berbagai penyakit, baik menular maupun tidak menular. Beberapa penyakit bahkan tercatat konsisten menduduki peringkat teratas dalam laporan kesehatan nasional maupun global.

1. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)
ISPA merupakan penyakit yang sangat sering ditemui di Indonesia. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh virus atau bakteri yang menyerang saluran pernapasan. Faktor pemicu seperti polusi udara, kebiasaan merokok, serta lingkungan padat penduduk membuat angka kejadian ISPA terus tinggi. ISPA paling rentan menyerang anak-anak dan lansia.
2. Tuberkulosis (TBC)
TBC masih menjadi salah satu masalah kesehatan serius di Indonesia. Data Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa Indonesia termasuk negara dengan jumlah kasus TBC tertinggi di dunia. Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang menyerang paru-paru dan bisa menular melalui udara. Jika tidak ditangani, TBC dapat menyebabkan komplikasi parah bahkan kematian.
3. Hipertensi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah penyakit tidak menular yang jumlah penderitanya terus meningkat. Pola makan tinggi garam, kurang aktivitas fisik, dan stres menjadi faktor utama. Hipertensi berbahaya karena sering tidak menimbulkan gejala, namun bisa memicu stroke dan penyakit jantung.
4. Stroke
Stroke menjadi penyebab kematian dan kecacatan tertinggi di Indonesia. Penyakit ini terjadi ketika suplai darah ke otak terhenti akibat sumbatan atau pecahnya pembuluh darah. Faktor risiko utama stroke antara lain hipertensi, diabetes, kolesterol tinggi, dan gaya hidup tidak sehat.
5. Diabetes Melitus
Jumlah penderita diabetes di Indonesia terus meningkat setiap tahun. Pola makan tinggi gula, obesitas, serta kurang olahraga menjadi penyebab utama. Diabetes dapat menimbulkan komplikasi serius seperti gagal ginjal, penyakit jantung, dan gangguan saraf.
6. Penyakit Jantung Iskemik
Penyakit jantung iskemik atau penyakit jantung koroner juga termasuk salah satu penyakit dengan angka kasus tinggi di Indonesia. Kondisi ini terjadi karena adanya penyempitan pembuluh darah jantung akibat penumpukan plak. Gaya hidup tidak sehat, merokok, dan obesitas menjadi faktor pemicu utamanya.
Kesimpulan
Setiap tahun, penyakit menular seperti ISPA dan TBC masih banyak diderita masyarakat Indonesia. Di sisi lain, penyakit tidak menular seperti hipertensi, stroke, diabetes, dan penyakit jantung juga terus meningkat jumlahnya. Hal ini menunjukkan bahwa menjaga kesehatan perlu dilakukan secara menyeluruh, baik dengan pola hidup sehat, deteksi dini, maupun pemeriksaan rutin ke tenaga medis.