Insiden Panas di MotoGP Motegi 2025
Ajang MotoGP Motegi 2025 diwarnai insiden menegangkan antara pembalap Marco Bezzecchi (Pertamina VR46 Racing Team) dan Marc Marquez (Gresini Racing). Dalam balapan utama yang digelar pada Minggu (5/10/2025), Bezzecchi dinyatakan bersalah setelah menabrak Marquez di tikungan ke-9 pada lap ke-7, yang mengakibatkan keduanya keluar lintasan.
Akibat kejadian tersebut, Race Direction MotoGP resmi menjatuhkan hukuman double long lap penalty kepada Bezzecchi untuk seri berikutnya di Thailand Grand Prix.
Kronologi Insiden
Insiden bermula saat Bezzecchi mencoba melakukan manuver menyalip di bagian dalam tikungan tajam. Namun, ia kehilangan kendali pada bagian depan motornya, sehingga menyenggol bagian belakang motor Marc Marquez.
Keduanya sempat keluar lintasan dan kehilangan posisi penting, meski berhasil melanjutkan balapan.
Marquez terlihat kecewa dengan kejadian tersebut. Seusai lomba, ia mengatakan kepada media:
“Saya tahu Bezzecchi cepat, tapi di tikungan itu ruangnya terlalu sempit. Saya beruntung masih bisa finis,” ujar Marquez dengan nada kesal.
Keputusan Race Direction
Setelah meninjau ulang rekaman video dan data telemetry, pihak Race Direction memutuskan bahwa Bezzecchi melakukan kesalahan dalam perhitungan jarak dan kontrol motor, yang berpotensi membahayakan pembalap lain.
“Bezzecchi dianggap bertanggung jawab atas insiden tersebut, sehingga dijatuhi hukuman double long lap penalty pada balapan berikutnya,” tulis pernyataan resmi FIM MotoGP Stewards Panel.
Bezzecchi menerima keputusan tersebut dengan lapang dada, meski menyatakan bahwa insiden itu murni kecelakaan balapan.
“Saya tidak bermaksud menabrak Marc. Saya sudah mencoba menutup jalur, tapi kehilangan grip depan. Saya minta maaf padanya,” kata Bezzecchi dalam konferensi pers pasca-balapan.
Dampak bagi Klasemen dan Tim
Insiden ini membuat posisi Bezzecchi di klasemen sementara MotoGP 2025 semakin tertekan. Ia kini tertinggal jauh dari rekan senegaranya, Francesco Bagnaia, yang masih memimpin klasemen dengan performa stabil.
Bagi tim Pertamina VR46, hukuman ini menjadi pukulan berat dalam upaya menjaga konsistensi menjelang akhir musim.
Reaksi Publik dan Fans
Media sosial langsung ramai dengan berbagai reaksi. Sebagian penggemar Marquez menganggap hukuman tersebut pantas, sementara fans Bezzecchi menilai insiden itu hanyalah bagian dari dinamika balapan.
Meski demikian, banyak yang memuji sikap profesional kedua pembalap yang tetap saling menghormati setelah kejadian.
Kesimpulan
Hukuman double long lap penalty menjadi pengingat bahwa disiplin dan kehati-hatian di lintasan adalah hal utama dalam dunia MotoGP.
Bezzecchi kini dituntut tampil lebih hati-hati di seri Thailand mendatang, sementara para penggemar menantikan apakah rivalitas dengan Marquez akan berlanjut di sirkuit berikutnya.